Minggu, 13 November 2011

MANAJEMEN WARNA

Manajemen warna adalah  suatu proses yang mengatur bagaimana warna diterjemahkan dari suatu proses peralatan pencetakan ke proses yang lain. Manajemen warna dibutuhkan untuk memastikan pembuatan warna yang akurat dan dapat diketahui warnanya karena masing-masing perangkat menanggapi atau menghasilkan warna berbeda.

Ruang warna  dan Keseluruhan
Ruang warna dan keseluruhan digunakan oleh para desainer dan printer untuk menghitung berbagai warna yang dapat dihasilkan dengan satu set pewarna pada peralatan tertentu atau pada sistem.

Seluruh industri percetakan umumnya menggunakan RGB, CMYK, dan baru-baru ini menggunakan hexachromeyang memiliki enam warna secara keseluruhan dari CMYKOG (oranye dan hijau). Kisaran warna spectral yang terlihat menggunakan mata manusia dapat digambarkan sebagai suatu keseluruhan dan diwakili oleh gambar dibawah ini :



Warna dari sitem pencetakan tidak dapat membuat seluruh spectrum penuh warna yang dapat dilihat mata manusia. Secara keseluruhan RGB dapat membuat 70 persen dari warna-warna dan CMYK secara keseluruhan membuat lebih sedikit warna dibandingkan RGB. Seorang desainer harus menyadari keterbatasan saat menggunakan empat warna standar pencetakan sistem untuk menghindari warna tidak dapat dicetak, saat warna diluar dari CMYK maka digantikan oleh perkiraan terbaik yang mungkin akan terlihat berbeda.


Ruang warna yang umum diketahui

RGB
Ruang warna RGB dapat membuat sekitar 70 persen dari keseluruhan warna yang ada pada spectrum yang dapat dirasakan oleh mata manusia.

sRGB
sRGB adalah standar, perangkat independen, kalibrasi ruang warna pada handphone dan Microsoft pada tahun 1990 untuk menyediakan warna yang konsisten dalam menampilkan warna gambar pada internet layar komputer (CRT).

Colour Match RGB
ColourMatchRGB memiliki ruang warna yang lebih luas daripaada RGB dan telah dikembangkan untuk meniru kerja CMYK. ColourMatch RGB memiliki gamma yang lebih rendah dibandingkan sRGB. Gamma mempengaruhi seberapa terang warna tengah muncul dan beralih ke ColourMatchRGB yang dapat menjadi cara yang mudah untuk menerangi foto.

Warna yang terdiri dari berbagai jumlah warna yang berbeda yaitu merah, hijau, biru muda, diberikan rasio 88/249/17. Rasio ini menghasilkan hasil yang berbeda di dalam ruang warna yang berbeda, dapat dilihat pada dua panel hijau disebelah kiri yang menggunakan ruang warna RGB dan ruang warna sRGB warna.


Sebuah warna terdiri dari beberapa warna yang berbeda yaitu merah, hijau, dan biru muda yang mempunyai rasio 88/249/17. Rasio ini menghasilkan hasil yang berbeda pada ruang warna yang berbeda, dapat dilihat pada dua panel yang terdapat dikiri yang menggunakan RGB dan sRGB.

Untuk memiliki reproduksi warna yang akurat dan bagus maka perlu mengetahui perbedaan perangkat dalam desain dan sistem produksi mencetak menggunakan warna.  Meskipun perangkat menggunakan warna yang berbeda, Konsortium Warna Internasional telah satu set profil untuk standarisasi dimana perangkat berkomunikasi dengan warna.

Ruang Warna
Setiap perangkat yang digunakan dalam desain grafis dan industri percetakan memproduksi atau mereproduksi array dari warna yang disebut ruang warna. Contohnya RGB  dimana warna aditif utama ruang yang digunakan monitor komputer dan CMYK adalah subtraktif ruang warna utama yang digunakan proses pencetakan empat warna. Kamera digital, scanner, dan printer mempunyai ruang warna. Setiap ruang warna memproduksi jumlah terbatas warna dalam gamut warna spektral keseluruhan, dengan kata lain warna yang dapat dilihat dengan mata manusia.
Sebuah kamera digital menangkap cahaya pixel dan masing-masing pixel terdiri dari warna merah, hijau, atau biru muda. Ruang warna memberikan definisi untuk nilai numerik dari kombinasi warna yang ada pada pixel, dengan setiap nilai mempresentasikan perbedaan warna. Mengubah ruang warna akan mengubah warna yang terkait dengan nilai (membuat desain atau membuat penyesuaian gambar),  perlu diperhatikan bahwa ruang warna juga terkait.


Profil Warna
Lapisan Euroscale adalah profil warna yang menggunakan desain spesifikasi untuk menghasilkan pemisahan kualitas menggunakan CMYK yang digunakan untuk mencetak pada kertas mengkilap, warna-warna yang dihasilkan dengan mencampurkan empat warna tinta cetak dalam kondisi 350 persen total wilayah cakupan tinta.Lapisan Euroscale merupakan ruang warna CMYK yang dibuat untuk mengikuti kondisi pencetakan 260 persen dari total luas cakupan tinta.SWOP ( Spesifications for Web Offset Publications ) adalah warna standar yang digunakan untuk mempertahankan kualitas dari publikasi periklanan di Amerika Utara. Adobe Photoshop menggunakan SWOP untuk membuat warna CMYK.

Patone dan Titik Warna
Desainer grafis menggunakan warna spot untuk memastikan bahwa warna tertentu dalam desain akan dicetak. Hal ini mungkin diperlukan jika warna berada di luar jangkauan atau diperlukan untuk mencetak warna tertentu  contohnya mencetak logo perusahaan. Warna khusus memiliki intensitas yang lebih besar yang akan dicetak sebagai warna solid bukan yang terdiri dari setengah titik yang selaras.



Noda Warna dan CMYK
Persegi paling kiri dicetak sebagai neon PM 806 warna dan dekat versi CMYK dicetak. Proses warna jauh lebih kusam dari warna yang dibuat dengan setengat titik dari warna, sedangkan warna khusu diterapkan sebagai warna datar. Perkiraandari warna CMYK ke warna bervariasi. Dalam contoh ini , konversi warna menggunakan magenta 50 persen dan tidak terdapat warna yang memberikan intensitas yang sama untuk mencetak suatu warna.

Pencampuran Noda Warna
Noda warna terbuat dari berbagai elemen dasar, dicampur menggunakan takaran tertentu. Noda tinta warna dapat dibeli campuran dan siap untuk digunakan atau dapat dibuat dengan mencampur  tambahan bagian. Contohnya di bawah kanan dicetak dengan Patone 8001, dengan perak yang kusam, tetapi tidak semua printer menggunakan tinta ini. Namun, seperti yang terbuat dari Patone 874 (perunggu) dan tiga bagian patone 877 (perak) yang warna keduanya kebanyakan tersedia dalam warna standar, warna khusu dapat dicampur dengan printer jika dibutuhkan.


Patone Sistem
Sistem warna patone PMS telah dikembangkan untuk mencakup berbagai perbedaan warna, termasuk warna hexachrome, logam, warna pastel, dan warna yang kuat. Sistem patone mengalokasikan nomor refrensi yang unik untuk masing-masing corak dan warna untuk memudahkan komunikasi antara desainer dan printer, seperti Patone 806C.
U= dilapisi
C= Dilapisi
EC = Lapisan Euro
M= Matte


Penjelasan Patone

Patone Solid
Berbagai logam padat, pastel dan warna yang dapat digunakan pada kertas yang berbeda bahan. Kebalikan dari neon Patone 806U, 806C atau 806M tergantung untuk mencetak warna matte, lapisan atau tak berlapisan.

Patone Pastel
Berbagai warna datar, dan sangat pucat. Hal ini berbeda dengan tinta karena tinta mencetak warna padat tampa terlihat titik.

Patone Hexachrome
Enam warna proses yang digunakan untu mencetak hexachrome, selain warna CMYK, sistem menambahkan warna hijau dan oranye yang memungkinkan mereproduksi 90 persen dari warna Patone PMS.

Patone Metalik
Lebih dari 300 warna khusu yang memberikan efek metalic termasul warna perak, emas dan warna tembaga. Warna metalik dapat dipernis dan tidak dipernis.